Standar
Operasional Prosedur (SOP) lnstallasi VSAT adalah suatu standar installasi yang
harus diterapkan pada saat installasi untuk mencapai kwalitas installasi yang
maksimal agar sesuai dengan yang diharapkan. Setiap perusahaan VSAT memiliki
SOP sendiri sebagai pedoman installer dalam melaksanakan pekerjaannya. Jadi
setiap Teknisi (lnstaller) diwajibkan melakukan installasi sesuai denngan
standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan tersebut agar kwalitas installasi
benar-benar memenuhi standar untuk mancapai manfaat yang maksimal dan sesuai
dengan yang diharapkan.
Sebelum memulai installasi VSAT seorang teknisi harus mengetahui hal-hal berikut:
a. Mengetahui posisi satelit tujuan termasuk arah azimuth dan sudut elevasi. Lihat caranya di Cara Menentukan arah antena VSAT ( Parabola ).
b. Arah antenna tidak ada yang menghalangi atau line of sight dengan satelit tujuan, terutama pepohonan karena akan sangat berdampak dengan kwalitas sinyal yang diterima.
c. Usahakan mencari lokasi yang gampang dijangkau demi memudahkan teknisi saat melakukan maintenance.
Sebelum memulai installasi VSAT seorang teknisi harus mengetahui hal-hal berikut:
a. Mengetahui posisi satelit tujuan termasuk arah azimuth dan sudut elevasi. Lihat caranya di Cara Menentukan arah antena VSAT ( Parabola ).
b. Arah antenna tidak ada yang menghalangi atau line of sight dengan satelit tujuan, terutama pepohonan karena akan sangat berdampak dengan kwalitas sinyal yang diterima.
c. Usahakan mencari lokasi yang gampang dijangkau demi memudahkan teknisi saat melakukan maintenance.
d.
Mempersiapkan Tools dan Laptop.
Berikut adatah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai Standar Operasional Prosedur lnstallasi (SOP) VSAT tersebut:
1. Karena yang digunakan adalah Single Mounting ( Penetrating ) atau Ground Mounting maka langkah awal yang harus dilakukan adilah menggali lubang untuk menanam Mounting dengan ukuran 50cm x 50cm dengan kedalaman 60cm. Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
Berikut adatah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai Standar Operasional Prosedur lnstallasi (SOP) VSAT tersebut:
1. Karena yang digunakan adalah Single Mounting ( Penetrating ) atau Ground Mounting maka langkah awal yang harus dilakukan adilah menggali lubang untuk menanam Mounting dengan ukuran 50cm x 50cm dengan kedalaman 60cm. Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
2. Langkah
kedua adalah menanam grounding root, sebaiknya grounding root ditanam didalam
lubang dan langsung dikaitkan dengan kabel grounding sebelum dilakukan
pengecoran single mounting. Langkah kedua ini kelihatannya sepele tetapi harus
diperhatikan karena seringkali langkah ini dilupakan, lihat gambar dibawah ini:
3. Langkah
Selanjutnya adalah pasang mounting. Gunakan tiang penyangga untuk menopang
mounting dan jangan dicor terlebih dahulu sebagai antisipasi jika dilokasi
tersebut tidak mendapatkan sinyal akan memudahkan untuk dipindah kelokasi yang
lain. Namun yang perlu diperhatikan adalah kekuatan tiang penyangga agar
mounting tidak bergeser bila diberi beban dish antenna. Waterpass atau angle
meter bahwa kandisi mounting betul-betul tegak lurus sehingga akan didapat
hasil seperti dibawah ini:
4. Langkah
selanjutnya adalah mempersiapkan Reflektor, pasang satu per satu frame support
di belakang Reflektor. Pertama adalah dua buah spar reflector yang langsung
menempel di reflector dengan keempat bautnya, lihat gambar dibawah ini:
5.
Berikutnya pemasangan center frame support, dan ini tengah-tengah dari
reflector sehingga nantinya hasil pointing bisa maksimal, lihat gambar dibawah ini:
6. Setelah
Frame Support terpasang, langkah selanjutnya adalah pemasangan Canister yang
telah dilengkapi dengan pengatur Elevasi dan Azimut. Lihat gambar dibawah ini:
7. Langkah
selanjutnya angkat reflector, pasangkan Canister pada Single Mounting yang
telah di tanam dan pastikan juga Canister dalam kondisi tegak lurus dengan
menggunakan Angle meter. Lihat gambar dibawah ini:
8.
Selanjutnya rakit tiga spar penyangga feedhorn pada clamp feedhorn untuk
mempermudah pemasangannya pada reflector nantinya. Lihat gambar dibawah ini:
9. Dan
pasangkan spar tersebut pada feflector, seperti gambar dibawah ini:
10.
Selanjutnya pemasangan feedhorn yang telah dirakit dengan LNB dan
BUC-nya.Kemudian pasangkan kabel RG6 yang telah dilengkapi dengan konektornya,
dan dilapisi dengan rubber tape untuk menjaga kemungkinan hujan tiba-tiba
sebelum melakukan pointing. jangan lupa juga untuk menyambungkan kabel
grounding ke BUC dan juga kemodem. Lihat gambar dibawah ini:
11.
Selanjutnya setting modem dan lakukan pointing antenna hingga mendapatkan
sinyal yang maksimal dilanjutkan dengan melakukan pengecoran Single Mounting,
material yang digunakan adalah standar 1:2:3 dan disesuaikan dengan kondisi di
lapangan. Jika pengecoran telah selesai dapat lakukan cross pole jika
memungkinkan. Koordinasikan dengan NOC operator untuk melakukan cross pole.
Terakhir rapikan instalasi kabel IFL, grounding dan penempatan Modem.
0 opmerkings:
Plaas 'n opmerking